7 Jenis Tunjangan Kerja Karyawan 

Tunjangan kerja karyawan merupakan hal yang paling favorit bagi semua karyawan di samping gaji bulanan yang mereka terima. Karena, hal ini juga berpengaruh terhadap kepuasan mereka terhadap perusahaan. Semakin besar tunjangan yang mereka terima, juga semakin senang karyawan bekerja. Pemberian tunjangan ini adalah tambahan pemasukan bagi karyawan selain gaji yang diberikan perusahaan secara berkala.

Tunjangan kerja karyawan adalah bentuk kompensasi perusahaan yang mampu meningkatkan loyalitas dan motivasi kerja karyawan. Pentingnya perusahaan dalam memberikan tunjangan kerja karyawan adalah salah satu bentuk tanggung jawab perusahaan, sedangkan bagi karyawan tunjangan kerja merupakan hak karyawan.

Apa itu tunjangan kerja dan seberepa penting tunjangan kerja karyawan dalam perusahaan? Melalui artikel akan dibahas terkait pengertian dan apa saja macam-macam tunjangan kerja karyawan. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!

Apa Itu Tunjangan Kerja Karyawan?

Tunjangan kerja adalah tambahan pendapatan yang statusnya di luar gaji dari perusahaan tempat penerimanya bekerja. Umumnya, pemberian tunjangan digabung bersama dengan gaji tiap bulan. Tambahan tersebut berupa uang yang dialokasikan atau diberikan secara rutin dengan tujuan tertentu. Seperti, makan dan transportasi. Rincian terkait besaran dan jenis tunjangan biasanya tertera secara mendetail di dalam slip gaji maupun laporan penghasilan lembaga atau perusahaan pemberi kerja.

2 Golongan Tunjangan Kerja Karyawan

Secara garis besar tunjangan dibagi menjadi 2 jenis yaitu tunjangan tetap dan tunjangan tidak tetap. Pembagian jenis tunjangan ini berdasarkan pada Surat Edaran (SE) Menteri Tenaga Kerja (Menaker) nomor 7 yang diterbitkan pada tahun 1990 yang lalu. Berikut adalah penjelasannya:

Jenis – Jenis Tunjangan Kerja Karyawan

Tunjangan Transportasi

Tunjangan transportasi ini memiliki tujuan untuk mempermudah karyawan tiba di tempat kerja, tunjangan transportasi ini biasa diberikan dalam bentuk dana maupun jasa antar jemput yang disediakan perusahaan. Besaran tunjangan ini diatur oleh perusahaan, yang dimana rata-rata diperhitungkan berdasarkan pada jarak, jenis transportasi, atau dapat juga dibuat sama rata untuk seluruh karyawan. 

Tunjangan  Makan

Tunjangan makan dapat diberikan perusahaan dalam berupa uang tunjangan makan melalui gaji bulanan atau perusahaan menyediakan fasilitas catering atau makan siang khusus untuk karyawan. kebijakannya masing-masing berbeda tiap perusahaan dalam memberikan tunjangan ini. Tunjangan makan ini bisa saja tidak berlaku untuk karyawan yang tidak hadir atau tidak bekerja pada hari itu.

Tunjangan Kesehatan

Tunjangan kesehatan diberikan untuk menunjang kesehatan karyawan agar produktivitasnya terjaga. Tunjangan kesehatan ini wajib bagi perusahaan untuk mendaftarkan pegawainya. Perusahaan diwajibkan untuk memberikan tunjangan kesehatan dalam bentuk jaminan sosial, yaitu BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan. Karena sebagai bentuk antisipasi akan adanya risiko kecelakaan kerja yang mengancam kesehatan dan keselamatan pegawai. Besaran jumlah tunjangan kesehatan akan disesuaikan dengan risiko kecelakaan kerja.  

Selain itu, di beberapa perusahaan juga ada yang memberikan tunjangan kesehatan berupa asuransi kesehatan, ada juga pemberiannya yang di luar gaji misalnya dalam bentuk reimbursement, seperti untuk vitamin, kacamata, check up rutin, pembiayaan untuk check-up berkala.

Tunjangan Hari Raya ( THR )

Tunjangan Hari Raya (THR) merupakan tunjangan yang didapatkan pegawai dari perusahaan dalam satu tahun sekali saat menjelang hari raya keagamaan. THR diberikan berdasarkan dengan hari raya agama yang dianut oleh masing-masing pegawai.

Tujuan dari pemberian THR adalah untuk memberikan kesejahteraan dan bekal pada karyawan agar bisa membeli kebutuhan dalam rangka merayakan hari raya.

Tunjangan Lembur

Tunjangan lembur ini di berikan perusahaan jika pegawai bekerja melebihi waktu kerja semestinya. Perusahaan harus menghargai karyawan atas kerja keras dan pencapaian  mereka agar terus berkinerja baik.

Tunjangan lembur ini adalah salah satu bentuk penghargaan atas kinerja dan produktivitas mereka karena terus memberikan kontribusi yang baik. Jika seorang karyawan sudah bekerja lebih dari 40 jam seminggu, maka karyawan tersebut sudah memenuhi syarat untuk mendapatkan tunjangan lembur.

Tunjangan Pensiun

Tunjangan pensiun dapat diberikan kepada karyawan dengan tujuan agar yang bersangkutan bisa tetap bertahan hidup ketika memasuki usia senjanya. Tunjangan akan diberikan ketika karyawan tersebut sudah memasuki usia pensiun.

Namun, tunjangan pensiun biasanya didapatkan di perusahaan negeri, sementara sangat jarang di dapatkan di perusahaan swasta karena perjanjian kerja yang di terapkan berbeda, yang dimana karyawan di perusahaan negeri memberikan batas umur maksimal untuk dapat bekerja, sedangkan perusahaan swasta dengan kontrak kerja. Meskipun begitu perusahaan swasta memberikannya kepada pegawai dengan bantuan BPJS Ketenagakerjaan dalam program Jaminan Hari Tua (JHT).

Tunjangan Jabatan

Tunjangan jabatan ini diberikan kepada pegawai yang berada pada posisi atau jabatan tertentu, baik jabatan yang fungsional maupun struktural. Posisi yang mendapatkan tunjangan ini tentunya memiliki tanggung jawab atau resiko yang besar atas pekerjaannya, jika dibandingkan dengan pegawai lainnya.

Pada perusahaan swasta, tunjangan jabatan diberikan kepada posisi seperti, supervisor, kepala cabang dan manajer. Sedangkan pada perusahaan negeri tunjangan jabatan akan diberikan pada posisi kepala biro, kepala dinas, direktur jenderal dan jabatan fungsional.  

Manfaat Tunjangan Kerja Karyawan

Manfaat tunjangan kerja karyawan dapat berpengaruh terhadap hal lain di luar konteks relasi baik antara karyawan dan perusahaan. Berikut ini adalah beberapa manfaat tunjangan kerja karyawan bagi perusahaan dan karyawan:

Perusahaan

  1. Meningkatkan fokus dan produktivitas kerja karyawan
  2. Mempertahankan loyalitas karyawan lebih berkualitas
  3. Meningkatkan produktivitas perusahaan
  4. Menarik pelamar kerja untuk melamar saat masa recruitment
  5. Memperlancar proses bisnis perusahaan

Karyawan

  1. Menjaga kesehatan mental karyawan
  2. Standar prestasi diukur secara kuantitatif
  3. Mampu memproyeksikan gaji dan manajemen gaji
  4. Memberikan keselamatan, keamanan dan kenyamanan dalam bekerja

Kesimpulan

Tunjangan kerja karyawan adalah tambahan pendapatan yang statusnya di luar gaji pokok yang diterima dari perusahaan tempat penerimanya bekerja. Tunjangan kerja adalah salah satu yang dirasa penting bagi karyawan. Oleh karena itu, HR harus dapat menghitung tunjangan dengan akurat walau besarannya mungkin berbeda-beda. 

Kesalahan dalam perhitungan gaji beserta tunjangan akan menghambat pekerjaan HR dan membuat gaji yang diterima karyawan tidak sesuai seperti seharusnya. Alih-alih memberikan tunjangan untuk memotivasi karyawan, cara pengolahan tunjangan yang keliru malah akan mengurangi motivasi karyawan. Penggambaran singkat mengenai pengelolaan tunjangan ini dapat menyimpulkan bahwa pengelolaan tunjangan secara manual tidaklah efektif dan efisien. 

Software payroll dari AqtiveHR dapat membantu perusahaan dalam mengelola tunjangan, gaji, dan komponen gaji lainnya dengan efektif dan akurat. Fitur-fiturnya sangat lengkap didukung dengan tampilan yang mudah dipahami. Semua data dan informasi seputar penggajian disimpan dengan aman dan rahasia. Jika anda menginginkan aktivitas payroll anda ditangani oleh tim yang profesional dengan sistem yang handal, maka penggunaan payroll AqtiveHR dapat menjadi solusi terbaik perusahaan anda.

PT Mitra Andalan Sistem
Komplek Permata
Jl. R. E. Martadinata No.28 Jakarta Utara 14420

(021) 6456633

Resources

Blog

Find us

Available on